Kota Semarang, SeputarMalang.Com – Kabar menggembirakan datang dari Tim Smart Kidz, SD Muhammadiyah 8, Dau, Kabupaten Malang. Karya mereka, The Smart Measure Plant yang diikutsertakan dalam Youth International Science Fair (YISF) di Universitas Dian Nuswantoro, Semarang, 14-17 Maret lalu, berhasil menyabet medali emas. Selain medali emas, tim ini juga meraih Special Award dari Malaysia Young Scientists Organization (MYSO).
The Smart Measure Plant adalah media pembelajaran sains untuk mengukur ketinggian tanaman yang diamati tanpa menyentuhnya. Tim Smart Kidz sendiri beranggotakan Kaizan Al Arsh Saputra dan Irfan Ahmad Fakhrudin dibawah bimbingan tim guru sains yang dikoordinir oleh Mrs. Barir.
Seperti diwartakan sebelumya, media pembelajaran ini dikembangkan untuk melakukan pengamatan terhadap proses pertumbuhan tanaman dengan meminimalisir kerusakan tanaman yang hendak diamati karena faktor berdesakan atau sentuhan fisik yang berlebihan.
Oleh karena itu, lahirlah gagasan untuk merancang sebuah alat dimana ketika melakukan pengamatan, Kaizan dan teman-temannya tidak perlu lagi mendekati dan menyentuh tanaman. Gagasan ini kemudian didiskusikan bersama. Hingga akhirnya, dirancanglah media pembelajaran ini.
Kaizan dan Irfan kompak merasa senang karena bisa meraih double award. “Alhamdulillah, Senang sekali” komentar girang Kaizan dan Irfan kepada SeputarMalang.Com
Saat dikonfirmasi SeputarMalang.Com, Senin (21/03/2022) terkait keberhasilan yang membanggakan siswa didiknya, Hj. Siti Alfiyah, S.Pd. selaku Kepala Sekolah merasa bersyukur atas prestasi Tim Smart Kidz, SD Muhammadiyah 8, Dau, Kabupaten Malang yang mendapatkan apresiasi dan pengakuan secara internasional. “Ini adalah kebanggaan bersama, apalagi kompetisi ini diikuti oleh peserta dari 24 negara,” demikian tuturnya.
Beliau juga menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung. “Terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung tim ini dalam berbagai bentuk. Baik itu tenaga, pikiran maupun energi, sehingga tim ini bisa meraih prestasi yang membanggakan.
“Ini adalah kerja keras bersama, membanggakan semuanya, sekali lagi terima kasih. Khususnya dukungan dari yang diberikan tim Guru Sains, para siswa dan orang tua, serta semuanya saja,” demikian ungkapan harunya.*
