Seputar Malang
  • Beranda
  • Balaikota
  • Pendidikan
  • Perbankan
  • Hotel dan Resto
  • Tentang
No Result
View All Result
Seputar Malang
  • Beranda
  • Balaikota
  • Pendidikan
  • Perbankan
  • Hotel dan Resto
  • Tentang
No Result
View All Result
Seputar Malang
No Result
View All Result
Home Pendidikan Seputar Kampus Berita Kampus

The 4th Workshop Islam Nusantara, Rektor Unira Tekankan Ancaman Radikalisme Agama

Empat Gelombang Terorisme modern, Four Waves of Modern Terrorism

Abe by Abe
18 November 2022
A A
0
The 4th International Workshop and Call for Paper on Islam Nusantara Research Methodology

The 4th International Workshop and Call for Paper on Islam Nusantara Research Methodology

0
SHARES
34
VIEWS
Bagi di WhatsappBagi di Facebook

Malang, SeputarMalang.Com – The 4th International Workshop and Call for Paper on Islam Nusantara Research Methodology yang digagas oleh Asosiasi Penulis-Peneliti Islam Nusantara Indonesia (ASPIRASI) – PW LTN NU Jawa Timur digelar di Universitas Islam Raden Rahmat (Unira) Malang, pada Jumat-Minggu (18-20 November 2022).

Acara kolaborasi antara ASPIRASI, Pasca Sarjana Unira dan Pusat Pengembangan Masyarakat Pesantren (P2MP) ini mengambil tema “Menggali Kearifan Masa Lalu, Mengukir Jalan Kebangkitan Kedua: Sejarah sebagai Peta Jalan Peradaban Nusantara”.

Drs. Imron Rosyadi Hamid, S.E,M.Si. selaku Rektor Unira Malang dalam opening speech mendeskripsikan tautan positioning Islam Nusantara dengan empat gelombang terorisme modern, Four waves of modern terrorism, atau dikenal dengan Teori Rapoport.

The 4th International Workshop and Call for Paper on Islam Nusantara Research Methodology
The 4th International Workshop and Call for Paper on Islam Nusantara Research Methodology

Pertama disebut dengan Gelombang 1 atau anarchic wave yang berlangsung kisaran 1898-1920-an. Kedua, Gelombang 2 yang dikenal dengan anti colonial wave yang terjadi pada kurun waktu 1920-1960-an. Ketiga, Gelombang 3 yang sering disebut sebagau new left wave atau gelombang kiri baru yang terjadi pada kisaran 1960-1990-an. Dan terakhir, gelombang 4 yang kerap disebut religious wave, yang berlangsung sejak 1990 sampai sekarang.

“Gelombang 1 sampai 3 telah terjadi, dan saya tidak menjelaskan lebih detail. Tapi yang gelombang 4, sedang berlangsung. Ini menjadi tantangan bersama, tantangan global yang menjadi atensi bersama khususnya PBNU, pengurus sebelumnya dan atensinya ini semakin diperkuat pada era pengurus sekarang,” ungkap Gus Imron, sapaan akrabnya.

Gus Imron menambahkan bahwa pemikir-pemikir NU diharapkan merespon hal ini karena ini adalah salah satu tantangan global yang harus direspon dengan orkrestrasi semua pihak.

Masih menurut Gus Imron, religious wave. terorisme ini tidak terkait Islam semata tapi semua agama. Ketika suatu agama menjadi mayoritas agama tersebut menjadi penamaan terror, terror atas nama agama. Itu yang terjadi, di Jepang, Srilangka, India, negara-negara Eropa Barat, dan Indonesia sendiri.

“Negara dengan Mayoritas penduduk beragama tertentu, memunculkan gangguan-gangguan pembangunan dalam bentuk tindakan-tindakan teror dengan atas nama agama. Dan sebaliknya, misalnya di China secara konstitusi tidak memiliki agama tetapi menggunakan kelompok-kelompok minoritas,” ungkap pria yang juga Wasekjen PBNU ini.

Membawa dua isu ini (Islam Nusantara dan Religious Wave) dalam konteks membangun peradaban yang harus dibangun oleh Nahdlatul Ulama.

“Kita sebagai bagian dari Nahdlatul Ulama dan Indonesia hari ini sebagai negara dengan penduduk muslim terbesar di dunia.Tidak ada satupun negara yang penduduk muslimnya melebihi Indonesia, ini sebagai modal sosial yang harus mengambil posisi atraktif membangun peradaban. Khususnya, terkait merespon terror yang mengatasnamakan agama,” imbuh Gus Imron.

“Faktual lainnya, yang mendorong kita harus aktraktif ambil bagian dalam membangun peradaban, fakta-fakta baru dunia yang kita saksikan hari ini menyatakan bahwa memang perkembangan dunia hari ini itu berjalan dari Barat ke Timur.” pungkas Gus Imron.

Dr. Abdur Rofiq, Kaprodi PAI (S2) pada kesempatan ini mengatakan bahwa Workshop Ini bagian dari strategi Pascasarjana Unira Malang dalam upaya melahirkan learning outcome yang expert di bidang pendidikan perdamaian.

“Idealnya, konstruk kurikulum pendidikan perdamaian di dunia kampus memang harus dikontekstualisasikan dengan nilai-nilai budaya lokal yang ada. Kedepan kami berharapan, seluruh mahasiswa mampu menjadi solusi dari fenomana disharmoni bangsa.” ungkap Rofiq.

Selesai seremonial dilanjutkan stadium general oleh Syaikh Dr. Muhammad Syadi Musthofa Arbasy Ad-Dimasyqi (Muhaqqiq Turots & Majmah al-Fath al-Islamy Suriah).

Dalam seremonial pembukaan The 4th Workshop Islam Nusantara ini dihadiri oleh KH. Ahmad Najib AR, M.Th.I.(Ketua PW LTN NU Jawa Timur), Dr. Kholid Murtadlo, ME (Rektor Universitas Yudharta), Prof. Dr. Sunardji Dahri Tiam, M.Pd (Direktur Pascasarjana Unira Malang), dan para pengurus P2MP.

Acara akan menghadirkan Irfan Afifi, S.Fil. (Peneliti Islam-Jawa dan Pengasuh Langgar.co), Dr. Akhol Firdaus, M.Pd., M.Ag. (Direktur Institute for Javanese Islam Research, UIN SATU Tulungagung), Prof. Masdar Hilmy, MA., Ph.D. (UIN Sunan Ampel Surabaya), dan Ayang Utriza Yakin, DEA., Ph.D. (Université Catholique de Louvain, Belgium).

Tags: LTNP2MPUnira Malang
SendShareShare
Abe

Abe

Related Posts

Syaikh Syadi Sampaikan Studium General di Unira Malang, Turots sebagai Warisan Terbesar Umat Islam
Agenda Kampus

Syaikh Syadi Sampaikan Studium General di Unira Malang, Turots sebagai Warisan Terbesar Umat Islam

by Abe
19 November 2022
21
LPTNU Kabupaten Malang Cetak Auditor Mutu Internal PTNU se-Jawa Timur
Berita Kampus

LPTNU Kabupaten Malang Cetak Auditor Mutu Internal PTNU se-Jawa Timur

by Abe
5 November 2022
79
UKM Pramuka Unira Malang Gelar LPPR III
Agenda Kampus

UKM Pramuka Unira Malang Gelar LPPR III

by Abe
18 Oktober 2022
181
Kegiatan PKM Dosen Unisma
Agenda Kampus

Dosen Unisma Lakukan Pendampingan Penyusunan Emodul Kolaboratif

by Abe
25 September 2022
23
LPTNU Kabupaten Malang Adakan Pelatihan Sistem Penjaminan Mutu
Agenda Kampus

LPTNU Kabupaten Malang Adakan Pelatihan Sistem Penjaminan Mutu

by Abe
2 September 2022
78

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terbaru

Mengawali 2023, Publik Antusias Partisipasi Donor Darah Resolusi Berbagi

Mengawali 2023, Publik Antusias Partisipasi Donor Darah Resolusi Berbagi

7 Januari 2023
7
Sensasi Belanja di Pasar Rakyat Oro Oro Dowo, Pasar Tradisional Nuansa Supermarket

Nadi Ekonomi Rakyat

4 Januari 2023
13
Ciamik, Donor Darah Kasih Ibu Dimeriahkan Lomba Mewarna Batik

Ciamik, Donor Darah Kasih Ibu Dimeriahkan Lomba Mewarna Batik

27 Desember 2022
19
Syaikh Syadi Sampaikan Studium General di Unira Malang, Turots sebagai Warisan Terbesar Umat Islam

Syaikh Syadi Sampaikan Studium General di Unira Malang, Turots sebagai Warisan Terbesar Umat Islam

19 November 2022
21
The 4th International Workshop and Call for Paper on Islam Nusantara Research Methodology

The 4th Workshop Islam Nusantara, Rektor Unira Tekankan Ancaman Radikalisme Agama

18 November 2022
34

Browse by Category

  • Agenda Kampus
  • Agenda Sekolah
  • Balaikota
  • Batu
  • Berita Kampus
  • Berita Sekolah
  • Bisnis
  • Blok
  • Blok Premium A
  • Blok Slider
  • Ekonomi
  • Hotel dan Resto
  • Jatim
  • Kab Malang
  • Kota Malang
  • Lifestyle
  • Nasional
  • Objek Wisata
  • Opini
  • Pelayanan Publik
  • Pendidikan
  • Pendopo
  • Perbankan
  • Pilihan Redaksi
  • Properti
  • Seputar Halokes
  • Seputar Inklusi
  • Seputar Kampus
  • Sosok
  • Sports
  • Travel
  • Wisata
  • World
Seputar Malang

Situs Informasi dan Berita Seputar Malang Raya

© 2022 Seputar Malang - Mengawal Bhumi Arema

No Result
View All Result
  • Home

© 2022 Seputar Malang - Mengawal Bhumi Arema