Kota Malang, SeputarMalang.Com – Front Row Paris 2022 memasuki tahun keempat, event yang diinisiasi Indonesia Fashion Chamber (IFC) berlangsung di Paris, Prancis pada 3 dan 4 September 2022. Dan yang membanggakan SMK 3 Malang ikut bagian dalam even fashion internasional tersebut.
Adalah Nadiah Atha Syakirah Ibrahim dan Wang Sinley Viriya Jecynta yang masing-masing tercatat sebagai siswa kelas 11 dan 12 Jurusan Tata Busana SMK 3 Malang.
Dra. Lilik Sulistyowati, M.Si, Kepala Sekolah SMKN 3 Malang saat konferensi pers di Edotel SMK 3 Malang, Senin (12/09/2022), mengatakan bahwa SMK-SMK yang memiliki jurusan Tata busana harus tertantang untuk menembus sampai dengan ajang internasional.
“Partisipasi desainer dari siswa SMK 3 Malang di ajang internasional, Front Row Paris 2022 adalah mimpi kita semua. Sebenarnya kalau dari sisi produk dan kemampuan mereka (red. Siswa SMK 3 Malang) itu sudah tidak kalah dengan desainer-desainer terkemuka yang turut dalam ajang internasional tersebut.” Ungkap Lilik.
Lilik menambahkan bahwa karya SMK jangan berhenti sampai pada kalangan internal, kepuasan hanya dinikmati dari kalangan sendiri. Tapi harus dibawa keluar agar dikenal oleh orang lain syukur-syukur marketingnya jalan nah kemudian even show atau sejenisnya yang ada itu diikuti baik lokal, lintas daerah, nasional, dan internasional.
“Cara menangkap persoalan imbas dari pandemi, ternyata market itu tidak berhenti dikarenakan terjadi hal-hal perubahan yang mendasar sekali. Ternyata malah memudahkan bagi kita semuanya, contohnya ya kalau di kecantikan anak lulusan kecantikan akan bisa menjadi entrepreneur muda. Karena Digital marketing maka anak-anak yang lulusan kecantikan itu tidak harus memiliki salon mereka mempunyai toolkit saja sudah bisa menjadi make-up artist (MUA),” ujar lilik.
Masih menurut Kepala Sekolah SMK 3 Malang yang visioner ini, dengan mempunyai skill dan toolkit, cara mereka memposting hal-hal tentang tutorial make-up dan lain sebagainya di medsosnya dan mencatumkan nomor kontaknya sudah efektif dalam menagkap peluang pasar secara online, dan sudah dibuktikan siswa SMK 3 Malang sendiri.
Dr. C. Agus Sunandar, S.Pd. M.Sn.dari Fakuktas Teknik Prodi Tata Busana, Universitas Negeri Malang yang juga hadir dalam konferensi pers mengatakan bahwa tidak banya anak bangsa yang berkesempatan tampil di event internasional semacam Front Row Paris 2022 ini, jadi ini suatu kebanggaan kita semua.
Dengan persiapan yang relatif mepet, anak-anak mampu menjawab tantangan untuk menangkap kesempatan dalam even internasional, karena pada dasarnya karya-karya siswa SMK sangat layak masuk ke industri.
“Munculnya kurikulum Merdeka juga sebenarnya dalam rangka ke sana, bahwa sekolah ini benar-benar harus kawin dengan industri. Industri maunya apa? Nah industri tentunya orientasi industri kan pasar kan kemauan industri itu yang harus transfer ke sekolah,” harap Sam Suga sapaan akrab akademisi yang kerap menghelat even fashion nasional dan internasional di Malang.
“Makanya mohon maaf bapak-bapak, ibu-ibu guru semua. Saya sering kali berseberangan tentang masalah bagaimana mengukur kompetensi siswa hanya dengan LKS misalnya. Yang saya tahu LKS itu udah berapa tahun ini konsepnya ya gitu-gitu aja sangat old fashion jadi membuat baju yang menurut saya orientasinya bukan ke pasar. Begitu juga event-event di sekolah-sekolah SMK dulu kan selalu di dalam tidak dibawa keluar untuk lebih dipromosikan dan tentunya mengikuti trend forecasting yang dimaui pasar.” pungkas Sam Suga yang juga ahli modest fashion kepada SeputarMalang.Com.
Nadiah Atha Syakirah Ibrahim salah satu siswa SMK 3 Malang, yang karyanya tampil di Front Row Paris 2022 mengatakan bahwa mendapatakan pengalaman yang berkesan.
“Dapat mengikuti even internasional ini menjadi salah satu pengalaman paling berkesan dalam hidup saya, karena bisa dibilang ini event fashion terbesar yang pernah saya ikuti sejauh ini,” ujar Nadiah.
Nadiah menambahkan bahwa sangat senang karena dapat mengikuti event ini karena saya dapat banyak bertemu dengan desainer-desainer terkenal Indonesia. Dan rencana ke depan akan terus belajar dan mengikuti event fashion yang ada.
Sementara, siswa lainnya yang juga karyanya berpartisipasi di Front Row Paris 2022 Wang Sinley Viriya Jecynta juga berkesan karena mendapat kesempatan untuk mengikuti even internasional ini.
Dalam sesi konferensi pers juga dihadiri perwakilan dari beberapa SMK di Kota Malang yang memiliki prodi Tata Busana. SMK 3 Malang, Bisa-Hebat!