Malang, SeputarMalang.Com – Wisuda adalah proses akademik yang sangat penting dalam perjalanan studi mahasiswa dan merupakan penanda keberhasilan menyelesaikan pendidikan di perguruan tinggi. Dan mahasiswa Fakultas Ilmu Keislaman Universitas Islam Raden Rahmat (Unira) Malang menjalani prosesi tersebut di Aula KH. Moch. Said Unira Malang, Sabtu (11/11/2017).
Yulianto, M.PdI ketua Panitia Wisuda Unira Malang mengatakan bahwa wisuda kali ini merupakan istimewa karena wisuda pertama meleburnya STAI Raden Rahmat Malang menjadi Unira Malang, seiring perubahan status STAI Raden Rahmat menjadi Fakultas Keislaman Raden Rahmat Malang.
Syaifudin Malik, MPd Dekan Fakultas Ilmu Keislaman Unira berpesan kepada mahasiswa yang diwisuda untuk tetap berpegang teguh spirit keilmuan yang selama ini diterima di kampus.
“Sarjana-sarjana Unira harus berakhlakul karimah dan berspriit khaira ummah dalam berkehidupan bermasyarakat. Terus perbesar dan perluas khidmah, karena disinilah tingkat derajat manfaat di masyarakat akan terukur”, ungkap Gus Din sapaan akrabnya.
Dalam kesempatan yang sama, Hasan Abadi,MAP menyampaikan dan menekankan bahwa segenap para wisudawan agar menjadikan prosesi hari ini sebagai awal perjuangan menatap masa depan lebih cerah menuju cita-cita besar Unira Malang, “mewujudkan kampus islam global dan mandiri dalam meneguhkan khaira ummah.”
Dr. H. Muhammad Hanief, M.Pd.I ketua Yayasan Pendidikan Raden Rahmat Malang mengamatkan kepada para wisudawan, nantinya sebagai alumni Unira Malang harus senantiasa belajar dan belajar untuk melanjutkan studi ditingkat yang lebih atau mengabdidi masyarakat dan bisa sebagai alumni yang senantiasa bermanfaat terhadap sesamanya, pendek kata menjadi santri sarjana modern yang tanggap akan perubahan sosial.
Dr. Arief Mansyuri, Mfil.,MPd selaku perwakilan dari Kopertais IV Wilayah Surabaya berpesan kepada segenap shareholder dan stakeholder Unira Malang untuk senantiasa bekerja keras, cerdas, ikhlas dan tuntas dalam menggapai kampus unggul.
Sidang Terbuka Senat Unira Malang dengan agenda tunggal wisuda mahasiswa ini diakhiri dengan doa, yang sebelumnya diisi orasi ilmiah oleh Dr. H. Ahmad Junaidi, MAg Dosen Pascasarjana Universitas Raden Rahmat Kepanjen Malang yang juga sekretaris Program Studi S2 Hukum Keluarga IAIN Jember.
Dalam orasi ilmiah tersebut mengingatkan kepada sarjana milenial untuk tetap menjaga tradisi membaca, ketrampilan membaca.
Ketrampilan membaca yang dimaksud dalam orasi Dr. H. Ahmad Junaidi, MAg ada 5 (lima) ketrampilan, adalah membaca kritis, membaca diri sendiri, membaca peluang, membaca kondisi sosial, dan embaca alam semesta.
Wisuda kali ini diikuti sebanyak 137 sarjana dari Pendidikan Agama Islam, Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah dan Ekonomi Syariah.Tahnia buat sarjana milenial Unira Malang!
